Semua ibu tentu ingin memberikan yang terbaik bagi tumbuh kembang sang buah hati. Salah satunya adalah perkembangan janin dengan cara memberikan asupan yang bernutrisi cukup.
Oleh karena itu, ibu memerlukan gizi yang memadai agar anak dalam kandungan tumbuh secara optimal. Susu merupakan salah satu minuman yang dapat memenuhi kebutuhan gizi seperti kalsium, protein dan vitamin yang berguna bagi janin.
Ibu hamil, butuh asupan asam folat tinggi, AHA, dan DHA. Apalagi sebelum usia 4 bulan, saat pembentukan otak. Nah , biasanya para ibu termotivasi untuk meminum susu untuk ibu hamil yang kayak akan asam folat. tapi apakah asam folat saja yang harus terkandung dalam susu tersebut? Berikut bahasannya ..
Batic fabric for quilting
-
- Kalsium : tulang bayi mulai terbentuk pada usia kehamialn 4 hingga 6 minggu. oleh karena itu ibu hamil membutuhkan banyak kalsium sebelum dan selagi hamil.
- Kayak Protein : Asam amino dalam protein merupakan bahan dasar untuk membentuk sel dan jaringan seluruh tubuh bayi.
- vitamin dan mineral : Vitamin A,C,E,B, zat besi, zink, dan magnesium sangat penting bagi kehamilan. Vitamin dan mineral merupakan zat penambah imunitas untuk ibu dan janin
- Karbohidrat : Karbohidrat akan diubah menjadi energi sebagai nutrisi ibu hamil dan pertumbuhan bayi di dalam kandungan. Penelitian menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat saat hamil berisiko menyebabkan bayi terlahir cacat.
- Asam folat : Kebutuhan asam folat sejak awal kehamilan hingga usia kehamilan 12 minggu sebanyak 400 mcg per hari. Selain itu, Ibu hamil juga membutuhkan asam folat alami yang disebut folat. Sumber folat adalah sayuran berwarna hijau seperti brokoli dan bayam, kacang-kacangan, alpukat, dan pepaya. Fungsi asam folat pada ibu hamil adalah mencegah kelahiran premature, mencegah spina bifida pada bayi baru lahir, membantu produksi DNA dan sel-sel tubuh, mencegah risiko penyakit dan stroke, mengurangi risiko terjadinya Neural Tube Defectt
- zat besi : zat besi di butuhkan untuk pasoka darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh juga janin. Jika kekurangan zat besi maka fatal untuk ibu karena dapat menyebabkan perdarahan dan mengakibatkan gawat janin.
- Omega 3 : Omega 3 telah diketahui [enting untuk perkembangan penglihatan dan otak bayi. Jangan lupakan omega 3 agar bayi Anda cerdas cemerlang.
Standar Kenaikan Gizi Ibu Hamil
Committee on Nutritional menyatakan standar kenaikan berat badan pada ibu hamil sekitar 7 kg sampai 18 kg. Untuk ibu gemuk dengan body mass index (BMI)
- BMI lebih besar dari 26-29 : pertambahan berat badan ideal sekitar 7 hingga 11,5 kg
- BMI 19,8-26 : pertambahan berat badan ideal sekitar 11,5–16 kg
- BMI-nya kurang dari 19,8 : pertambahan berat badan ideal sekitar 12,5 kg–18 kg.
Pola ideal dari peningkatan berat badan selama hamil adalah 1–2 kg selama trimester pertama. Diikuti dengan peningkatan rata 0,4 kg per minggu selama akhir dua semester. Selama trimester kedua, umumnya peningkatan berat badan menandakan peningkatan volume darah, pembesaran payudara, rahim, dan berhubungan dengan jaringan dan cairan serta simpanan lemak ibu hamil.
Peningkatan berat badan yang tidak sesuai atau lebih dari 1 kg per bulan selama trimester kedua dan ketiga, bahkan peningkatan berat badan berlebihan (lebih dari 3 kg per bulan), harus dievaluasi. Dan, ibu yang mengalaminya perlu mendapatkan konseling nutrisi.
Kekurangan nutrisi pada ibu hamil dapat menyebabkan anemia, keguguran, prematur, insersia uteri (ibu tak kuat mendorong janin), pendarahan pascapersalinan, infeksi pada ibu, dan banyak lagi. Adapun makan secara berlebihan dapat menyebabkan bobot janin terlalu besar.
Maka, sebaiknya ibu hamil makan secukupnya sesuai dengan kebutuhan selama kehamilan. Keperluan zat gizi tambahan pada kehamilan dimuat dalam risalah Widya Karya Pangan dan Gizi VI. Ibu hamil cukup menambah kalori sebanyak 285 kal, protein sebanyak 12 gr, kalsium 400 mg, zat besi 20 mg, vitamin A 200 RE, thiamin 1 0,2 mg, riboflavin 0,2 mg, Niacin 1 mg, Vit C 10 mgr, Vit D 10 μg.
Terakhir adalah angka kecukupan mineral: kalsium 20 mg, magnesium 40 mg, mangan 0,2 mg, tembaga 100 mcg, kromium 5 mcg, besi 1 mg, iodium 70 mcg, seng 1 mg, dan selenium 5 mcg.
Nah sekarang, Bunda sudah tahukan kandungan apa saja yang harus ada di susu formula ibu hamil. Jangan asal beli ya bun, di lihat kandungan gizinya dan konsultasikan pada dokter.
Salam Sehat!